PERHATIKAN CATATAN BERIKUT SEBELUM MENGGUNAKAN CONTOH SOAL SIAP UAS GANJIL KELAS 11 (XI) SEMESTER I MAPEL FISIKA PADA BERKAS INI! Soal dan Kunci Siap UAS Fisika Kelas 11 Semester 1 Kurikulum 2006 yang ada pada berkas ini dibuat dengan menggunakan acuan dari soal UAS Fisika pada tahun-tahun sebelumnya.
Gerak parabola adalah gerak benda yang mempunyai lintasan berbentuk parabola. Lintasan parabola dapat diilustrasikan seperti pada gambar di samping. Gerak parabola dapat dianalisis dengan meninjau gerak pada sumbu X dan sumbu Y. Berdasarkan ilustrasi tersebut dapat dipahami bahwa gerak parabola merupakan gabungan antara gerakan benda secara horizontal (mendatar) dan vertikal (ke atas atau ke bawah).
Gerak horizontal pada sumbu X tidak dipengaruhi oleh gravitasi bumi. Oleh karenanya, gerak benda mempunyai kecepatan konstan (a = 0) atau sejenis dengan gerak lurus beraturan. Adapun gerak vertikal pada sumbu Y dipengaruhi oleh gravitasi bumi. Jenis gerak vertikal ini mempunyai kecepatan yang berubah-ubah atau sejenis dengan gerak lurus berubah beraturan. Android bootloader unlock download. Besar kecepatan benda bergerak setiap wakru dirumuskan sebagai berikut: Besar kecepatan benda berdasarkan masing-masing sumbu koordinat Kecepatan pada sumbu X (v x) = v 0 cos α Kecepatan pada sumbu Y (v y ) = v 0 sin α – gt Posisi Benda Setelah benda bergerak dengan lintasan parabola, posisi benda setiap saat dapat dirumuskan sebagai berikut.
Komponen posisi pada arah vertical ( sumbu x) Komponen posisi pada arah vertical (sumbu Y) Berdasarkan persamaan posisi ditiap – tiap sumbu tersebut, persamaan posisi gerak benda dapat dituliskan sebagai berikut. Posisi TitikTerjauh Benda di Sumbu X Gerak benda dengan lintasan parabola mempunyai titik jatuh terjauh (misalnya s) di sumbu X.Titik terjauh ini merupakan perpaduan suatu titik pada sumbu X dan titik nol sumbu Y.
Dlya zapuska igri snachala nuzhno zapustitj steam mw3. Vektor posisi titik terjauh (r maks) dirumuskan sebagai berikut. R maks = X maks + Y maks Posisi Tertinggi Benda Gerak yang mengarah secara vertikal pasti mencapai posisi titik tertinggi. Titik tertinggi ini merupakan gabungan antara titik di sumbu X dan sumbu Y. Persamaan koordinat tersebut sebagai berikut. Pada Sumbu X Pada Sumbu Y Waktu yang diperlukan untuk mencapai titik tertinggi dirumuskan sebagai berikut. Vektor posisi benda dititik tertinggi (r H) sebagai berikut.
Sebuah meriam menembakkan peluru dengan kecepatan 78,4 m/s. Jika sudut elevasi tembakan 30°, hitung waktu peluru untuk mencapai titik tertinggi! (g = 9,8 m/s 2) Penyelesaian: Diketahui: V 0 = 78,4 m/s α = 30° Ditanyakan: t H =? Jawab: Peluru mencapai titik terang tertinggi setelah menempuh gerak selama 4 sekon. Seorang anak melempar batu dengan kecepatan 4 m/s dan sudut lemparan 60° terhadap tanah. Tentukan kecepatan batu pada komponen X dan Y setelah 0,1 s!
(g – 9,8 m/s2, V3 =1,7) Penyelesaian: Diketahui: V 0 = 4 ms α = 60° t = 0,1 ms g = 9,8 ms 2 Ditanyakan: V x dan V y Jawab: Kecepatan batu pada komponen X sebesar 2 ms 2 dan pada komponen Y sebesar 2,42 ms Demikian penjelasan yang bisa kami sampaikan tentang. Semoga postingan ini bermanfaat bagi pembaca dan bisa dijadikan sumber literatur untuk mengerjakan tugas. Sampai jumpa pada postingan selanjutnya. Baca postingan selanjutnya: • • • • • • • •.
PERHATIKAN CATATAN BERIKUT SEBELUM MENGGUNAKAN CONTOH SOAL SIAP UAS GANJIL KELAS 11 (XI) SEMESTER I MAPEL FISIKA PADA BERKAS INI! Soal dan Kunci Siap UAS Fisika Kelas 11 Semester 1 Kurikulum 2006 yang ada pada berkas ini dibuat dengan menggunakan acuan dari soal UAS Fisika pada tahun-tahun sebelumnya.
Gerak parabola adalah gerak benda yang mempunyai lintasan berbentuk parabola. Lintasan parabola dapat diilustrasikan seperti pada gambar di samping. Gerak parabola dapat dianalisis dengan meninjau gerak pada sumbu X dan sumbu Y. Berdasarkan ilustrasi tersebut dapat dipahami bahwa gerak parabola merupakan gabungan antara gerakan benda secara horizontal (mendatar) dan vertikal (ke atas atau ke bawah).
Gerak horizontal pada sumbu X tidak dipengaruhi oleh gravitasi bumi. Oleh karenanya, gerak benda mempunyai kecepatan konstan (a = 0) atau sejenis dengan gerak lurus beraturan. Adapun gerak vertikal pada sumbu Y dipengaruhi oleh gravitasi bumi. Jenis gerak vertikal ini mempunyai kecepatan yang berubah-ubah atau sejenis dengan gerak lurus berubah beraturan. Android bootloader unlock download. Besar kecepatan benda bergerak setiap wakru dirumuskan sebagai berikut: Besar kecepatan benda berdasarkan masing-masing sumbu koordinat Kecepatan pada sumbu X (v x) = v 0 cos α Kecepatan pada sumbu Y (v y ) = v 0 sin α – gt Posisi Benda Setelah benda bergerak dengan lintasan parabola, posisi benda setiap saat dapat dirumuskan sebagai berikut.
Komponen posisi pada arah vertical ( sumbu x) Komponen posisi pada arah vertical (sumbu Y) Berdasarkan persamaan posisi ditiap – tiap sumbu tersebut, persamaan posisi gerak benda dapat dituliskan sebagai berikut. Posisi TitikTerjauh Benda di Sumbu X Gerak benda dengan lintasan parabola mempunyai titik jatuh terjauh (misalnya s) di sumbu X.Titik terjauh ini merupakan perpaduan suatu titik pada sumbu X dan titik nol sumbu Y.
Dlya zapuska igri snachala nuzhno zapustitj steam mw3. Vektor posisi titik terjauh (r maks) dirumuskan sebagai berikut. R maks = X maks + Y maks Posisi Tertinggi Benda Gerak yang mengarah secara vertikal pasti mencapai posisi titik tertinggi. Titik tertinggi ini merupakan gabungan antara titik di sumbu X dan sumbu Y. Persamaan koordinat tersebut sebagai berikut. Pada Sumbu X Pada Sumbu Y Waktu yang diperlukan untuk mencapai titik tertinggi dirumuskan sebagai berikut. Vektor posisi benda dititik tertinggi (r H) sebagai berikut.
Sebuah meriam menembakkan peluru dengan kecepatan 78,4 m/s. Jika sudut elevasi tembakan 30°, hitung waktu peluru untuk mencapai titik tertinggi! (g = 9,8 m/s 2) Penyelesaian: Diketahui: V 0 = 78,4 m/s α = 30° Ditanyakan: t H =? Jawab: Peluru mencapai titik terang tertinggi setelah menempuh gerak selama 4 sekon. Seorang anak melempar batu dengan kecepatan 4 m/s dan sudut lemparan 60° terhadap tanah. Tentukan kecepatan batu pada komponen X dan Y setelah 0,1 s!
(g – 9,8 m/s2, V3 =1,7) Penyelesaian: Diketahui: V 0 = 4 ms α = 60° t = 0,1 ms g = 9,8 ms 2 Ditanyakan: V x dan V y Jawab: Kecepatan batu pada komponen X sebesar 2 ms 2 dan pada komponen Y sebesar 2,42 ms Demikian penjelasan yang bisa kami sampaikan tentang. Semoga postingan ini bermanfaat bagi pembaca dan bisa dijadikan sumber literatur untuk mengerjakan tugas. Sampai jumpa pada postingan selanjutnya. Baca postingan selanjutnya: • • • • • • • •.