[ITEM]
19.02.2019

Program Absensi Dengan Barcode Software

91

Assalamu’alaikum Mas Rahmadi, salam kenal sy Aslam. Mas sy sudah download link source code di atas tapi nggak mau, free download terus-terusan muncul. Padahal code caphca sudah sya masukkan dan benar, sehingga muncul tulisan starting download, tetapi kembali lagi ke awal free download.

Pada juga sudah saya download tetapi tidak ada source code, hanya yang sudah di compile beserta ocx. Ketika saya jalankan itupun tidak bisa dicoba karena muncul pesan Serial Port not found on your computer check your serial port. Paling minimal bisa dicoba walaupun cuma yang exe. Jika harus ada port tersebut mungkin bisa, tapi ini kan tidak ada, walaupun Mas sudah menjelaskan dengan rinci seperti di atas. Jadi kalo boleh pesan tersebut muncul apabila sudah di scan barocode karyawannya, bukan pada awal sekali ketika dijalankan. Jadi gimana cara download source codenya ya Mas? Demikian dan terima kasih.

Barcode Scanner, proses absensi juga bisa dilakukan menggunakan barcode scanner seperti di supermarket. Caranya tinggal cetak barcode dengan nilai Nomor Induk Siswa kemudian tempelkan pada kartu pelajar, setelah itu untuk proses absensi tinggal scan saja kartu pelajarnya menggunakan barcode scanner.

Mahasiswa Aslam Suka. Karena software tersebut saya buat khusus untuk barcode reader serial/PS2. Sehingga barcode tersebut dihubungkan dengan port serial agar software bisa menerima hasil pembacaan data dari barcode reader.

Pada software ini belum saya buat interface untuk melakukan penyesuaian setting port serial, sehingga port number, dan nilai setting lainnya tidak bisa diatur dari software saat dijalankan. – Port Number 6 adalah port yang terbaca pada device manager pada komputer/laptop.

– 9600,n,8,1 adalah konfigurasi dari barcode reader. Nilai setting ini harus sama dengan setting pada barcode reader untuk dapat berkomunikasi. Jika barcode reader yang digunakan memiliki setting berbeda, maka harus disesuaikan. Jika Anda menggunakan Laptop, maka perlu ditambahkan adapter USB to Serial.

Dimana dari port USB kita bisa menghubungkan barcode reader yang memiliki koneksi port serial.

The “Validation Database” is used for two primary reasons: • Enable your app-users to check if the value of a scanned barcode (or an NFC tap, manual entry, search entry, etc.) exists in that database. If it does, it will return a Valid message to the app user and any related information (the ‘Response’ text).

If the value is not in the database it will return an Invalid message. • Enable your app-users to see information specifically related to the scanned barcode value immediately after each scan. In the Response you can show them plain text, structured text, HTML and web content to help them in their assigned task. Example use cases: • Tickets with barcodes scanned will be matched to determine authenticity • Check if an item or asset exists in the database and show a description • Verify if a member, student or employee’s ID is valid and optionally their photo To create a database CSV file in the correct format,. Important: • You do not need to use barcodes generated by codeREADr.

Most clients use their own barcodes and simply upload the barcode values (IDs) to our servers or keep them on their own servers for validation. • Depending on your use case, multiple Services can be associated with a single database. However, a Service can only have one associated database. This distinction is particularly important when checking for duplicate scans. • You can scan barcodes with hundreds of characters embedded in them. However, automatically we limit the barcode value in the database to 100 characters. To validate a scanned barcode value greater than 100 characters you’ll need to use our feature (Example D).

Absensi

Adding the values manually is the most straightforward way to add to a database, but it won’t always be time efficient to do so. Adding values this way can be done at any time, even after importing values from a file or auto filling them. Importing the values from a CSV or TXT file will be useful if the code values exist somewhere already. Programma dlya tancevaljnogo kovrika na russkom yazike 2. It is important to have the file properly formatted, though.

For example, one value is assigned to one response (description). These would be read by the app from your entries in column 1 and column 2, respectively. Auto-fill is a good option if you want to generate values for your barcodes, that will then be used to print these codes.

[/ITEM]
[/MAIN]
19.02.2019

Program Absensi Dengan Barcode Software

53

Assalamu’alaikum Mas Rahmadi, salam kenal sy Aslam. Mas sy sudah download link source code di atas tapi nggak mau, free download terus-terusan muncul. Padahal code caphca sudah sya masukkan dan benar, sehingga muncul tulisan starting download, tetapi kembali lagi ke awal free download.

Pada juga sudah saya download tetapi tidak ada source code, hanya yang sudah di compile beserta ocx. Ketika saya jalankan itupun tidak bisa dicoba karena muncul pesan Serial Port not found on your computer check your serial port. Paling minimal bisa dicoba walaupun cuma yang exe. Jika harus ada port tersebut mungkin bisa, tapi ini kan tidak ada, walaupun Mas sudah menjelaskan dengan rinci seperti di atas. Jadi kalo boleh pesan tersebut muncul apabila sudah di scan barocode karyawannya, bukan pada awal sekali ketika dijalankan. Jadi gimana cara download source codenya ya Mas? Demikian dan terima kasih.

Barcode Scanner, proses absensi juga bisa dilakukan menggunakan barcode scanner seperti di supermarket. Caranya tinggal cetak barcode dengan nilai Nomor Induk Siswa kemudian tempelkan pada kartu pelajar, setelah itu untuk proses absensi tinggal scan saja kartu pelajarnya menggunakan barcode scanner.

Mahasiswa Aslam Suka. Karena software tersebut saya buat khusus untuk barcode reader serial/PS2. Sehingga barcode tersebut dihubungkan dengan port serial agar software bisa menerima hasil pembacaan data dari barcode reader.

Pada software ini belum saya buat interface untuk melakukan penyesuaian setting port serial, sehingga port number, dan nilai setting lainnya tidak bisa diatur dari software saat dijalankan. – Port Number 6 adalah port yang terbaca pada device manager pada komputer/laptop.

– 9600,n,8,1 adalah konfigurasi dari barcode reader. Nilai setting ini harus sama dengan setting pada barcode reader untuk dapat berkomunikasi. Jika barcode reader yang digunakan memiliki setting berbeda, maka harus disesuaikan. Jika Anda menggunakan Laptop, maka perlu ditambahkan adapter USB to Serial.

Dimana dari port USB kita bisa menghubungkan barcode reader yang memiliki koneksi port serial.

The “Validation Database” is used for two primary reasons: • Enable your app-users to check if the value of a scanned barcode (or an NFC tap, manual entry, search entry, etc.) exists in that database. If it does, it will return a Valid message to the app user and any related information (the ‘Response’ text).

If the value is not in the database it will return an Invalid message. • Enable your app-users to see information specifically related to the scanned barcode value immediately after each scan. In the Response you can show them plain text, structured text, HTML and web content to help them in their assigned task. Example use cases: • Tickets with barcodes scanned will be matched to determine authenticity • Check if an item or asset exists in the database and show a description • Verify if a member, student or employee’s ID is valid and optionally their photo To create a database CSV file in the correct format,. Important: • You do not need to use barcodes generated by codeREADr.

Most clients use their own barcodes and simply upload the barcode values (IDs) to our servers or keep them on their own servers for validation. • Depending on your use case, multiple Services can be associated with a single database. However, a Service can only have one associated database. This distinction is particularly important when checking for duplicate scans. • You can scan barcodes with hundreds of characters embedded in them. However, automatically we limit the barcode value in the database to 100 characters. To validate a scanned barcode value greater than 100 characters you’ll need to use our feature (Example D).

Absensi

Adding the values manually is the most straightforward way to add to a database, but it won’t always be time efficient to do so. Adding values this way can be done at any time, even after importing values from a file or auto filling them. Importing the values from a CSV or TXT file will be useful if the code values exist somewhere already. Programma dlya tancevaljnogo kovrika na russkom yazike 2. It is important to have the file properly formatted, though.

For example, one value is assigned to one response (description). These would be read by the app from your entries in column 1 and column 2, respectively. Auto-fill is a good option if you want to generate values for your barcodes, that will then be used to print these codes.

Program Absensi Dengan Barcode Software В© 2019